Kamis, 15 Desember 2011

Cara Menggunakan Ontrack EasyRecovery Professional

Ketidaksengajaan dalam menghapus biasanya kadang terjadi pada kita, apalagi kalo ternyata file Recycle Bin sudah terhapus semua, atau ada beberapa file penting yang ada pada hardisk namun ternyata hardisk tersebut telah kita format, atau bisa juga file/data kita telah hilang oleh virus, memang banyak  kejadian mengenai ketidaksengajaan hingga data terhapus.


Sebenarnya data-data yang telah terhapus tersebut masih belum terhapus secara valid atau dengan kata lain sebenarnya masih ada dalam memory yang tadinya tempat kita menyimpan file dan kita masih bisa mengembalikan data yang telah terhapus tadi dengan sedikit bantuan software, software tersebut bernama Ontrack EasyRecovery Professional.

Software ini dapat mengembalikan data yang hilang karena virus, sektor yang tidak terbaca, ada kesalahan dalam aplikasi yang tidak normal (seperti shutdown secara tidak normal) kerusakan pada critical area, atau bahkan memory yang telah terformat dan beberapa kasus lain tentang hilangnya suatu file/data.

Untuk download silahkan klik >>> ini <<< dengan Pass : ontracksenja


Berikut penjelasan 4 feature yang paling utama yang ada pada software ini, yaitu :

1. Disk Diagnostics
Untuk mengecek keadaan kondisi dari hardisk, masih dalam kondisi bagus atau tidak.

2. Data Recovery
Untuk mengembalikan data yang terhapus

3. Email Repair
Untuk mengembalikan data email yang ada di Outlook Express yang telah terhapus.

4. File Repair
Untuk memperbaiki file-file Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Access, Microsoft PowerPoint dan juga memperbaiki file ZIP yang mengalami kerusakan.



Ada feature yang dapat kita peroleh dari software ini, adalah :
1. Disk Diagnostics



Tools di Disk Diagnostics, yaitu :
  1. Data Advisor : Menciptakan disket recovery.
  2. Drive Tests : Mengecek kondisi fisik pada hardisk.
  3. Jumper Viewer : Untuk mengecek posisi pada jumper yang terdapat pada hardisk.
  4. Partition Tests : Untuk cek kondisi partisi dari sebuah partisi yang telah dibuat.
  5. Size Manager : Untuk mengetahui kapasitas dari sebuah hardisk.
  6. SMART Tests : Cek kondisi Self-Monitoring, Analysis and Reporting Technology yang terdapat pada sebuah hardisk.


2. Data Recovery



Tools di Data Recovery, yaitu :
  1. Advanced Recovery : Metode pengembalian data yang memiliki tingkatan lebih complex.
  2. Deleted Recovery : Sama seperti di atas, hanya saja penggunaannya sangat ringan.
  3. Format Recovery : Mengembalikan data yang hilang karena terformat.
  4. Raw Recovery : Metode pengembalian data yang hilang berdasarkan siganture.
  5. Resume Recovery : Bila memory yang mau di-recovery sangat besar ukurannya maka dapat menggunakan ini supaya ketika pengembalian data sedang berlangsung masih bisa di pause.
  6. Emergency Media : Membuat CD untuk me-recover/menyimpan data/file yang telah hilang.


3. Email Repair, mengembalikan data email Outlook dan Outlook Express yang terhapus atau tidak sengaja telah hilang.





4. File Repair, seperti yang telah dijelaskan di atas, dapat mengembalikan file-file semacam office yang corrupt atau hilang atau rusak.





Data atau file yang terhapus akan lebih sulit di_recover/dikembalikan seperti semula jika :

~ Menambahkan file yang baru beberapa saat setelah file yang lama terhapus atau terformat.

Kita menggunakan tipe format FAT32.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar